Tanya Psikolog: Bagaimana Cara Orang Tua Mengawasi Anak Dari Dampak Negatif Media Sosial?

Tanya Psikolog: Bagaimana Cara Orang Tua Mengawasi Anak Dari Dampak Negatif Media Sosial?

Suara.com – Berbicara mengenai generasi muda, pasti tidak terlepas dengan media sosial. Tidak bisa dipungkiri, saat ini generasi muda lebih banyak menghabiskan waktunya di media sosial. Namun, seperti yang diketahui, tidak semua hal yang terdapat di media sosial memberikan dampak positif.

Di media sosial, banyak beberapa hal negatif yang juga mempengaruhi perilaku anak. Untuk itu, orang tua juga perlu melakukan pengawasan terhadap anak di media sosial.

Psikolog Klinis Anak dan Remaja, Vera Itabiliana Hadiwidjojo, S.Psi. mengatakan, orang tua harus bisa melakukan pengawasan kepada anak, tetapi bukan mengontrolnya. Menurutnya, hal paling utama untuk melakukannya yaitu dengan komunikasi dengan anak.

Ilustrasi gadget (Oleg Magni / unsplash.com)
Ilustrasi gadget (Oleg Magni / unsplash.com)

Vera menambahkan, orang tua juga penting mengubah mindset jika media sosial tetap memiliki sisi positif yang ada. Oleh karena itu, para orang tua bisa memfokuskan anak terhadap berbagai hal positif dari media sosial tersebut.

Baca Juga:
Antonio Blanco Jadi Fotografer Dadakan, Warganet : Bisa-bisanya Minta Foto Pangeran Ubud

“Remaja itu enggak suka dikontrol, jadi orang tua lebih pengawasan tapi berjalan bersama juga. Jadi orang tua bisa follow hal yang anaknya ikuti di media sosial, terus bisa dijadikan bahan komunikasi bersama anak,” ujar Vera saat ditemui di DoubleTree by Hilton Hotel Jakarta, (13/9/2022).

Lantas bagaimana cara yang baik dilakukan orang tua untuk melakukan pengawasan media sosial anak? Simak ulasan tanya psikolog berikut.

Bagaimana cara orang tua melakukan pengawasan di media sosial?

Komunikasi dengan anak penting sehingga bisa saling terbuka. Orang tua juga bisa follow apa yang anaknya ikuti biar ada bahan obrolan. Kalau misal orang tua gaptek, bisa belajar bareng anak. Jadi pengawasan di sini bukan mengontrol, tapi berjalan bersama-sama dengan anak.

Bagaimana anak belajar dampak negatif di media sosial?

Baca Juga:
Tips Menjaga Kesehatan Anak Saat Musim Pancaroba

Awalnya komunikasi tentang semua dampak negatif media sosial yang ada. Buat kesepakatan atau komitmen bersama anak. Namun, meski di awal udah ada komitmen udah ada kesepakatan untuk tidak posting sembarangan tapi pasti juga ada sering bocor gitu, anak-anak terkadang ikuti emosinya jadi dia posting. Nah itu namanya belajar hidup jadi sometimes anak-anak juga perlu belajar langsung dari konsekuensi yang ada gitu.

Scroll to Top