loading…
Hasan Daulay, ayah kandung Syakir Daulay menangis meminta sang anak pulang. Foto/Tangkapan layar YouTube Mantra Room.
Bahkan, Hasan mengungkapkan alasan meminta Syakir segera kembali hidup bersama keluarganya bukan karena ingin materi yang dimiliki sang anak, melainkan butuh kehadirannya.
“Kami nggak butuh pemberian dari dia, kami nggak butuh rumah dia, yang kami butuh kehadirannya. Kami ingin lihat kebersamaan sehari-hari canda tawa dia itu yang kami perlukan,” ujar Hasan Daulay sambil menangis di Kanal YouTube Mantra Room, dikutip MNC Portal Indonesia, Minggu (26/2/2023).
Hasan mengatakan sebagai orangtua ia dan istrinya tidak menuntut hal-hal berlebihan dari Syakir Daulay. Bagi mereka, kehadiran pria 21 tahun itu merupakan hal positif dan sesuatu yang paling berharga.
Baca Juga: Syakir Daulay Hadirkan Film Debutnya sebagai Sutradara
Sehingga ketika permintaan itu tidak dipenuhi, sebagai orangtua ia merasa kecewa dan sakit hati. Jika Syakir benar-benar tidak menemui dirinya dan sang istri.
“Ayah butuhkan, ingin melihat kamu sehari-hari, kalau itupun tidak bisa kamu berikan. Nggak usah lagi temui ayah dan ibu, nggak usah,” jelasnya.
Lebih lanjut, Hasan menyebutkan bahwa sedari awal dirinya pindah dari Aceh ke Jakarta dengan mengontrak sebuah rumah hingga menyiapkan kamar pribadi untuk Syakir semata-mata demi sang anak.
Namun setelah penantian panjang, Syakir Daulay tak kunjung datang menemui mereka. Padahal dari awal, mereka hanya menginginkan kehadiran Syakir tanpa apapun dari putranya.
“Pasti-pasti, dari awal waktu kita ngontrak kita sudah siapkan. Kalau dia tidak mau tinggal dengan kita, kita enggak butuh apa-apa dari dia. Banyak anak lain, ada Zikri walaupun bandel tetapi dia masih peduli kepada orangtua,” imbuhnya sembari mengusap air mata.
“Anak kami Mimi, walaupun dia perempuan seharusnya dia tidak tanggung jawab kepada ayah tetapi dia tidak tanggungjawab bersama dengan suaminya,” pungkasnya.
(hri)
