Sahabat Bruce Willis, Glenn Caron mengungkapkan kondisi teranyar aktor laga tersebut setelah mengidap demensia frontotemporal sejak beberapa bulan lalu.
Kreator serial Moonlighting yang juga dibintangi Willis pada dekade ’80-an itu menyebut kondisi aktor itu sudah jauh berbeda dari dulu, meski ia yakin Willis masih mengenalinya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Menurut saya pada tiga menit pertama dia tahu siapa saya,” kata Caron mengisahkan pengalamannya menjenguk Bruce Willis, seperti diberitakan New York Post pada Rabu (11/10).
“Dia bukan yang senang bicara, dia dulunya adalah orang yang maniak membaca–dia tidak mau orang mengetahui itu–dan kini dia tidak membaca,” lanjutnya.
“Semua keterampilan bahasa itu tak lagi tersedia baginya, tapi dia tetaplah Bruce,” kata Caron.
“Ketika Anda bersamanya, Anda tahu bahwa ia adalah Bruce, dan Anda bersyukur bahwa ia masih ada, meskipun semangatnya perlahan menghilang,” kata Caron.
Dalam perbincangan tersebut, Caron mengatakan Willis ikut berbahagia karena serial televisi rilisan 1985 itu kini dapat disaksikan melalui layanan streaming Hulu sejak pekan lalu.
Caron bercerita, proses kesepakatan untuk penayangan Moonlighting di Hulu cukup memakan waktu lama, di saat kondisi penyakit Willis yang kini semakin parah.
Namun, saat Willis masih mampu berkomunikasi dua arah, Caron mengungkap bahwa aktor itu kerap membahas harapannya agar Moonlighting bisa kembali dihadirkan di hadapan penonton.
“Ketika saya berkesempatan berbicara dengannya, kami berdiskusi tentang hal ini, dan saya tahu ia merasa gembira,” cerita Caron. “Saya tahu ini amat berarti bagi Bruce,”
“Saya berusaha keras untuk tetap ada dalam hidupnya. Ia adalah sosok yang luar biasa. Hal yang membuat penyakitnya sangat terlihat menghancurkan adalah jika Anda pernah berada bersamanya,”
“Tidak ada yang lebih menikmati hidup seperti Bruce Willis. Ia mencintai hidup dan begitu antusias untuk bangun setiap pagi dan menjalani hidup sebaik mungkin.” kata Caron.
Bruce Willis pada 30 Maret 2022 mengumumkan pensiun berakting karena masalah kesehatan yang memengaruhi kemampuan kognitif.
Keluarga aktor 68 tahun itu kemudian mengungkapkan bintang Die Hard itu memilih pensiun dari akting karena mengalami masalah demensia frontotemporal.
Dementia frontotemporal (FTD) adalah istilah umum untuk gangguan otak yang memengaruhi lobus frontal dan temporal otak. Itu merupakan area otak yang berkaitan dengan kepribadian, perilaku, dan bahasa.
Sehingga, pengidap demensia frontotemporal dapat ditandai dengan perubahan kepribadian, kesulitan berbicara, dan gangguan motorik.
Menurut Mayo Clinic, dementia frontotemporal kerap dimulai dari usia 40 dan 65 tahun, tapi bisa juga di usia senja. FTD adalah penyebab 10 persen hingga 20 persen dari semua diagnosis demensia.
(end/end)
