Rusia: PBB Tak Pernah Hubungi Putin Sejak Invasi Rusia ke Ukraina

Rusia: PBB Tak Pernah Hubungi Putin Sejak Invasi Rusia ke Ukraina

Jakarta, CNN Indonesia

Rusia mengklaim Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres, tak pernah berupaya menghubungi Presiden Vladimir Putin sejak Moskow menginvasi Ukraina.

“Tidak ada yang mencoba menghubungi, baik melalui Misi Permanen Rusia ke PBB maupun secara langsung dengan Kementerian Luar Negeri [Rusia],” kata juru bicara Menteri Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, pada Selasa (19/4) dikutip Reuters.

Sejak Rusia melancarkan invasi ke Ukraina, banyak pihak yang meminta PBB bertindak tegas, tak sekedar mengutarakan kecaman.

Awal April lalu, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky pernah mempertanyakan sikap PBB atas invasi Rusia.

Ia menilai Dewan Keamanan PBB yang seharusnya bertugas menjamin keamanan dunia justru tak melakukan hal tersebut, sehingga PBB terlihat lemah.

“PBB dirancang untuk memerangi agresi dan memastikan perdamaian dunia berjalan baik. Tapi, itu tidak ada, meskipun ada Dewan Keamanan PBB semua tak ada,” ucap Zelensky.

Zelensky bahkan pernah mengatakan PBB untuk membubarkan diri jika tidak bisa memberikan solusi untuk menghentikan agresi Rusia ke Ukraina yang telah berlangsung hampir dua bulan ini.

Zelensky kemudian berujar, “PBB, jelas, tidak bekerja secara efektif. Sekarang piagam PBB dilanggar secara harfiah mulai dari Pasal 1. Jadi apa guna semua pasal lain?”

Pasal 1 Bab 1 dalam Piagam 1 PBB mengatur tujuan utama berdirinya PBB yakni untuk menjaga dan memastikan perdamaian dunia ditaati semua negara.

Pada akhir Maret, PBB juga mendapat kritik tajam dari Sekretaris Jenderal Amnesty Internasional, Agnes Callamard, karena dinilai tak banyak berbuat menyusul agresi di Rusia dan penemuan ratusan mayat di Bucha.

Ia menyalahkan sistem internasional yang lumpuh dan sanksi yang memalukan terhadap Rusia.

“Dewan Keamanan PBB akan lebih tepat disebut Dewan Ketidakamanan PBB. (Mereka gagal bertindak) cepat menghadapi kekejaman,” tegas Callamard.

(rds)

[Gambas:Video CNN]





Scroll to Top