loading…
Putri Charlotte diminta mengembalikan hadiah mewah yang diterimanya saat baru lahir. Putri yang kini berusia sembilan tahun itu diberi hadiah Rp729 juta. Foto/People
Dilansir dari Mirror, Kamis (26/9/2024), namun, karena aturan kerajaan yang ketat, Putri Charlotte yang merupakan anak kedua dari Pangeran William dan Kate Middleton tidak diizinkan menyimpan hadiah mewah tersebut.
Hadiah yang dimaksud berasal dari Natural Sapphire Company, yang memberikan mainan bayi mahal yang terbuat dari emas putih 18 karat dan dihiasi berlian, safir, dan rubi membentuk Union Jack. Perusahaan tersebut menjelaskan di situs resminya mengapa mereka memutuskan untuk memberikan hadiah itu pada Charlotte.
“Ketika Kate dan William bertunangan dengan cincin safir biru ikonik yang dulunya milik Putri Diana, penjualan cincin safir kami meroket. Wanita di mana-mana ingin tampil modis seperti Kate. Saat ini, kami terus berkembang sebagai sebuah bisnis dan dengan penuh sukacita kami merayakan kelahiran seorang anggota kerajaan baru,” tulis Natural Sapphire Company.
Foto/People
Foto/People
“Kami berterima kasih kepada Kate dan William karena telah memperkenalkan perusahaan kami kepada dunia, dengan memberikan hadiah berupa mainan kerincingan bayi yang dirancang khusus, yang cocok untuk Putri mereka. Hadiah bayi yang terbuat dari logam mulia merupakan tradisi yang sudah ada sejak abad ke-18,” sambungnya.
Namun, tampaknya putri yang berada di urutan ketiga pewaris takhta itu tidak pernah menggunakan mainan tersebut. Pada 2015, dilaporkan bahwa Kate tidak menyimpan hadiah berharga itu. Istana Kensington telah menyatakan bahwa hadiah dari bisnis pada umumnya tidak diterima.
Meskipun bangsawan muda itu tidak menyimpan mainan tersebut, ia tentu tidak kehilangan kenang-kenangan istimewa dari masa kecilnya. Dilaporkan bahwa kakeknya, Raja Charles III, menghadiahinya sebuah mainan buatan tangan senilai 25 pound sterling atau setara dengan Rp505 ribu.