Senin, 15 Agustus 2022 – 13:24 WIB
Terdakwa kasus pencabulan santriwati di Jombang Mas Bechi saat tiba di PN Surabaya. Foto: Ardini Pramitha/JPNN.com
jatim.jpnn.com, SURABAYA – Kepolisian mengerahkan 253 personel untuk mengamankan jalannya persidangan kasus pencabulan santriwati dengan terdakwa Moch Subchi Azal Tsani atau Mas Bechi di Ruang Cakra Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Senin (15/8).
Persidangan yang digelar secara offline itu merupakan yang pertama kali sejak kasus ini disidangkan.
Kapolsek Sawahan AKP A Risky Fardian menjelaskan ratusan personel tersebut merupakan personel gabungan dari Polrestabes Surabaya dan Polda Jatim.
“Total ada 253 personel yang diturunkan untuk pengamanan hari ini. Personel itu terdiri dari dua satuan setingkat kompi (SSK), satu peleton Brimob, bersama anggota jajaran polsek,” kata Risky.
Hingga saat ini, belum ada tanda-tanda adanya kedatangan massa dari Mas Bechi.
“Sementara tidak Ada. Pengamanan dilakukan karena kasusnya jadi atensi. Sebab sidang yang dinantikan seluruh masyarakat karena sudah viral,” ujarnya.
Sementara itu, Mas Bechi tiba di PN Surabaya dengan menggunakan mobil tahanan dari Kejaksaan Negeri Surabaya sekitar pukul 09.23 WIB.
Bechi tiba dengan menggunakan kemeja berwarna biru, celana kain hitam, serta memakai rompi tahanan berwarna merah milik kejaksaan.
Ratusan personel kepolisian disiagakan, amankan jalannya sidang offline perdana kasus Mas Bechi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
