Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan ada peningkatan volume kendaraan setelah PPKM di Jakarta turun dari level 4 ke level 3.
“Ada peningkatan peningkatan kurang lebih hitung-hitungan kami antara 7 sampai sekitar 20 persen peningkatan dari PPKM level 3 dibandingkan ketika level 4,” kata Sambodo di Polda Metro Jaya, Selasa (31/8).
Disampaikan Sambodo, peningkatan volume kendaraan di beberapa ruas jalan terlihat dari pemantauan anggota di lapangan serta rekaman CCTV.
“Sudah mulai terjadi kepadatan, kepadatan khususnya pada pagi hari maupun pada sore hari,” ujarnya.
Kendati demikian, kata Sambodo, jika dibandingkan dengan volume kendaraan di masa PPKM berskala mikro dan PPKM Darurat, tercatat volume kendaraan saat ini masih terbilang rendah.
“Angka volume mobilitas sekarang masih lebih rendah dibandingkan pada masa bulan Juni, kita akan melihat nanti bagaimana di akhir bulan PPKM level 3,” tutur Sambodo.
Diketahui, Ditlantas Polda Metro Jaya kembali memperpanjang sistem ganjil genap seiring dengan perpanjangan PPKM level 3 di Jakarta.
Ganjil genap berlaku di tiga ruas jalan, yakni Jalan Sudirman, Jalan MH Thamrin, dan Jalan Rasuna Said. Aturan ini berlaku pada pukul 06.00 hingga 20.00 WIB.
Selain itu, sanksi untuk pelanggar sistem ganjil gebap juga akan mulai berlaku pada Rabu (1/9) besok. Sanksi merujuk padaPasal 287 ayat 1 UU LLAJ.
“Mulai penerapan tilang ini akan kita mulai pada tanggal 1 September besok,” kata Sambodo.
(dis/ain)