Penyanyi legendaris India, Lata Mangeshkar, meninggal dunia di usia 92 tahun pada hari ini, Minggu (6/2), akibat kegagalan sejumlah organ tubuh.
Dokter Mangeshkar, Pratit Samdani, mengonfirmasi bahwa kliennya meninggal dunia dunia di Rumah Sakit Breach Candy, Mumbai.
Menurutnya, Mangeshkar sempat dirawat di rumah sakit pada 11 Januari lalu akibat Covid-19. Kondisinya sempat membaik sehingga tak perlu lagi memakai ventilator pada akhir Januari.
Namun kemudian, kondisikesehatannya mulai turun pada Sabtu (5/2). Ia pun kembali memakai alat bantu.Mangeshkar akhirnya mengembuskan napas terakhirnya pada Minggu pagi.
Perdana Menteri Narendra Modi langsung terbang dari New Delhi untuk memberikan penghormatan terakhir kepada Mangeshkar yang disemayamkan di Shivaji Park.
Modi meletakkan karangan bunga kecil yang dibungkus dengan bendera India di samping jasad sang penyanyi. Bersama sejumlah bintang Bollywood dan politikus lainnya, Modi mengikuti prosesi kremasi Mangeshkar.
Stasiun penyiaran publik India, Doordarshan, menyiarkan langsung prosesi kremasi ini dengan iringan lagu-lagu Mangeshkar sebagai latar belakang.
Begitu berpengaruh Mangeshkar bagi negaranya, India sampai-sampai mendeklarasikan dua hari berkabung dan mengibarkan bendera setengah tiang hingga Senin (7/2).
“Saya sangat sedih. Dia meninggalkan lubang di bangsa kita yang tak dapat diisi orang lain. Generasi mendatang akan mengenangnya sebagai pendukung kebudayaan India, yang suaranya memiliki kekuatan untuk memukau orang,” kata Modi melalui Twitter.
Selama hampir delapan dekade, Mangeshkar memang mengisi hari-hari warga India. Suaranya dapat terdengar di film-film musikal Bollywood.
Lahir di Maharashtra pada 28 September 1929, Mangeshkar pertama kali menjajaki panggung musik dengan menyanyi di acara keagamaan bersama ayahnya yang juga merupakan penyanyi.
Mangeshkar kemudian pindah ke Mumbai yang disebut-sebut sebagai ibu kota industri film India. Di sana, Mangeshkar langsung mendulang popularitas dengan suaranya lembut, tapi tajam.
(has)