loading…
Pemain Arema FC direncanakan akan menjalani konseling dengan psikolog pasca tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada 1 Oktober 2022 / Foto: Wearemania
Kuncoro mengungkapkan kalau betapa pentingnya para pemain Arema FC melakukan trauma healing. Dirinya menyebut bahwa saat ini pihak klub juga akan menghadirkan psikolog guna memulihkan kondisi mental pemain yang jelas sangat terpukul atas Tragedi Kanjuruhan.
“Kami perlu trauma healing, pelan-pelan, sebisa mungkin. Kalau lupa semua mungkin tidak bisa, tapi sebisa mungkin kita harus bangkit. Saya mendengar ada rencana di tim untuk menghadirkan psikolog,” kata Kuncoro dikutip dari Wearemania, Selasa (18/10/2022).
BACA JUGA: Daftar Lengkap Pemenang Ballon d’Or 2022: 2 Pemain Real Madrid Rebut Trofi Bergengsi
Sementara itu, pelatih Arema FC , Javier Roca, membenarkan rencana klub yang bakal menghadirkan psikolog. Rencana ini sudah dilaporkannya kepada manajemen klub.
Pihaknya minta empat hari, pada 20-24 Oktober untuk menjalankan program tersebut sebelum pemainnya menjalani sesi latihan rutin di lapangan. Akan tetapi, eks pelatih Persik Kediri itu belum mengetahui lebih lanjut bagaimana program tersebut nantinya akan berlangsung.
BACA JUGA: Piala Dunia Qatar 2022, Penjualan Tiket Nyaris Tembus 3 Juta
“Sudah ada tim psikolog yang lagi menyiapkan program buat pemain, sudah ada. Lebih lanjut saya belum tahu seperti apa,” pungkas Roca.
(yov)