Rumah warga yang berlokasi di Jalan Pangeran Antasari, Cilandak, Jakarta Selatan diduga menjadi terkena peluru nyasar pada Selasa (11/10) sekitar pukul 18.10 WIB.
Kapolsek Cilandak Kompol Multazam Lisendra menyampaikan saat ini pihaknya masih melakukan proses penyelidikan.
Kepolisian belum bisa memastikan apakah kejadian ini benar merupakan peluru nyasar atau bukan.
“Jadi masih diselidiki peluru atau bukan, soalnya kan bukan saya yang menentukan itu peluru atau bukan. Ini sedang ditangani oleh polsek, masih diselidiki enggak boleh berasumsi,” tuturnya saat dihubungi, Rabu (12/10).
Multazam menyebut tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Ia juga memastikan situasi di lokasi kondusif pasca peristiwa tersebut.
Kata Multazam, insiden itu hanya menyebabkan jendela rumah warga yang diduga terkena peluru nyasar tersebut pecah.
“Ya jendela pecah. Situasi kondusif sampai saat ini,” ucap Multazam.
Multazam mengungkapkan di lokasi kejadian juga ditemukan satu butir logam. Benda tersebut, lanjutnya, saat ini sedang diperiksa oleh laboratorium forensik.
“Ada satu butir logam yang kita amankan untuk diuji di Laboratorium Forensik,” ujarnya.
(dis/bmw)
