loading…
Fabio Quartararo wajib juara di MotoGP Malaysia 2022/Foto/Instagram.
Quartararo mengakui tugas berat menantinya di MotoGP Malaysia 2022. Pembalap asal Prancis itu menyadari harus kerja keras untuk menjadi yang tercepat di Malaysia. Dia menilai saat ini menghadapi salah satu rintangan terberat dalam karier balapnya.
Baca juga: Marc Marquez Sebut Alex Rins dan Joan Mir Bisa Bersaing di MotoGP 2023
“Kami harus terus melangkah. Kami hanya memiliki satu tugas, yaitu mencoba menang. Ini akan menjadi pekerjaan paling berat dalam karier saya. Tetapi, saya siap untuk bersaing,” ujar Quartararo dilansir gpone.com, Rabu (19/10/2022).
Petaka Quartararo terjadi di MotoGP Australia 2022. Pembalap berjuluk El-Diablo itu gagal finish di Sirkuit Phillip Island, Minggu (16/10/2022). Dia pun tidak mencetak poin dari MotoGP Australia.
Baca juga: Presiden Madrid Puji Benzema Raih Ballon d’Or 2022: Reinkarnasi Ronaldo-Zidane!
Pembalap asal Prancis itu mengaku jika terbawa suasana usai harus tampil ngotot. Akibatnya, dia membuat kesalahan dan akhirnya terjatuh, sehingga dalam keadaan yang sulit.
“Ketika sedikit saja terbawa suasana, risiko untuk membuat kesalahan sangat tinggi. Itu lah yang terjadi pada balapan,” imbuh Quartararo.
Kejadian itu pun mengubah kondisi klasemen sementara. Quartararo lengser dari puncak klasemen, posisinya diambil alih pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia yang meraih podium ketiga. Quartararo mengumpulkan 219 angka, sedangkan Bagnaia 233 poin.
Hal itu tentu merupakan pukulan telak bagi Quartararo yang tengah bersaing dalam perburuan gelar juara. Apalagi, MotoGP musim ini hanya menyisakan dua seri lagi.
(sha)