Kompilasi Adegan Dian Sastrowardoyo Ngudud Viral, Series Gadis Kretek Dituding Glorifikasi Merokok

Kompilasi Adegan Dian Sastrowardoyo Ngudud Viral, Series Gadis Kretek Dituding Glorifikasi Merokok

Suara.com – Series terbaru Netflix, Gadis Kretek menjadi perbincangan hangat di media sosial sejak dirilis pada 2 November 2023 lalu. Dalam serial yang diangkat dari novel karya Ratih Kumala ini, cukup banyak adegan Dian Sastrowardoyo merokok.

Plot cerita Gadis Kretek berpusat pada persaingan antara industri rumahan kretek yang menjamur di tahun 1960-an. Dian Sastro berperan sebagai Dasiyah, putri pemilik pabrik kretek yang ingin membuktikan bahwa dia layak diperlakukan setara dengan laki-laki.

Karena sudah akrab dengan kretek sejak kecil, Dasiyah yang biasa disapa Jeng Yah suka merokok. Banyak adegan menampilkan dirinya menghisap tingwe (linting dewe atau kretek yang dibuat sendiri).

Kompilasi adegan Dian Sastro merokok pun viral di X, dulu Twitter. Dalam video yang diunggah akun @soheefilm, sang aktris terlihat keren setiap kali menghisap rokok dengan ekspresi wajah dingin dan karismatik.

Banyak yang sepakat bahwa penampilan Dian Sastro memang keren. Namun tidak sedikit yang menuding Gadis Kretek seolah mengglorifikasi perilaku merokok pada perempuan dan memberikan pengaruh buruk.

Sinopsis dan Fakta Gadis Kretek (YouTube/Netflix Indonesia)
Dian Sastrowardoyo di series Gadis Kretek. (YouTube/Netflix Indonesia)

“Kira kira berapa banyak perempuan yang sebelumnya tidak merokok menjadi perokok setelah melihat ini?” komentar akun @rramad***.

“Wkwkwk promo rokok dengan gaya. Nanti para artis ini bilang kami harus professional dan menjiwai wkwk,” cibir akun @yaomin***.

“Gue ngeri series baru yang Gadis apalah apalah itu justru malah nge-push perokok pemula,” ujar akun @ObiWan_***.

“Terpantau sejumlah akun bocil udah kompilasi scene ngisep rokok. Serem kalo beneran prevalensi youth smokers dan female smokers naik,” tambahnya di cuitan lain.

Sejumlah warganet membela Gadis Kretek dengan alasan bahwa poin ceritanya bukan tentang perokok, melainkan bagaimana perjuangan Dasiyah agar kemampuannya bisa diakui. Bagaimana menurut kalian?

Kontributor : Chusnul Chotimah

Scroll to Top