KKN di Sukabumi, Mahasiswa Budi Luhur Bantu Percantik Situs Web Desa Wisata Hanjeuli

KKN di Sukabumi, Mahasiswa Budi Luhur Bantu Percantik Situs Web Desa Wisata Hanjeuli

loading…

Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa Universtas Budi Luhur (UBL) Jakarta turut membantu mengembangkan situs web Desa Wisata Hanjeuli di Waluran Mandiri Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Foto/Ist

SUKABUMIDesa Wisata Hanjeuli di Waluran Mandiri Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat sudah melek digital. Desa ini sudah memiliki situs web site dan akun media sosial untuk mempromosikan destinasi wisatanya melalui situs web dan media sosial.

Pada awalnya, desa ini belum memiliki tampilan situs web yang memadai untuk keperluan promosi. Mengetahui hal itu, program Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa Universtas Budi Luhur (UBL) Jakarta turut membantu mengembangkan situs web Desa Wisata Hanjeuli menjadi lebih ciamik.

Tiga mahasiswa peserta KKN dari Fakultas Teknik Informatika UBL Dustin Zaki, Jibran Abdurrahman, dan Givari Ramadan ikut berpartisipasi dalam program pengembangan situs web Desa Wisata Hanjeuli. KKN UBL dilakukan pada 15 Februari – 3 Maret 2024.

Mereka berkoodinasi dengan Asep Hidayat Mustopa atau Abah Asep selaku pendiri Desa Wisata Hanjeuli sehingga tampilan situs web tersebut terlihat lebih menarik.

Situs tersebut menampilkan sejumlah kanal konten seperti galeri, peta, destinasi, profil perusahaan, dan paket harga wisata agar para wisatawan tertarik dan mengunjungi ke Desa Wisata Hanjeuli.

“Semoga program kerja kami dapat bermanfaat, tentunya untuk wisata-wisata yang ada di Desa Wisata Hanjeuli agar lebih dikenal luas, jadi kita lebih eksplor lagi,” ujar Ketua KKN Mahasiswa UBL, Faizal Rahman dalam keterangan tertulis, Senin, 4 Maret 2024.

Faisal menambahkan pelaksanaan KKN UBL tidak dapat berjalan dengan lancar tanpa dukungan dari beberapa pihak yang turut membantu mewujudkan program-program yang telah direncanakan sejak awal.

Beberapa warga desa juga ikut berkontribusi dalam KKN tersebut. Abah Asep, sebagai salah satu tokoh masyarakat di desa tersebut, kata Faisal, juga telah memberikan arahan dan bimbingan yang sangat berharga kepada mahasiswa selama pelaksanaan program.

(wyn)

Scroll to Top