loading…
Direktur Pengelolaan Aset PT Jakpro Gunung Kartiko menekankan dalam proses pembangunan dan pengembangan kawasan Pantai Kita dan Pantai Maju akan melibatkan masyarakat sekitar. Foto: MPI/M Refi Sandi
“Pasti, kontribusi masyarakat sekitar harus, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Nanti akan kita kembangkan ke arah situ juga, untuk masyarakat juga,” kata Gunung kepada awak media di lokasi, Senin 21 Februari 2022. Baca juga: Anies Resmikan Nama Jalan hingga Taman di Kawasan Pantai Kita dan Pantai Maju Jakut
Gunung pun menjelaskan, sebagai pemberdayaan masyarakat nantinya akan dibangun fresh market dan nelayan pesisir Utara Jakarta yang akan memasok bahan bakunya.
“Ini kan berarti Jakpro akan memberdayakan nelayan dan UMKM, artinya fasilitas publik yanh cocok untuk memberdayakan mereka contohnya apa? Misalnya gini, kita akan bikin restoran seafood gitu, tapi langsung seperti freshmarket gitu. Jadi nelayan bersandar ke kita, supply-nya dari nelayan,” tuturnya.
Gunung menyebut, rencana tersebut telah disampaik ke Pemprov DKI. Kendati demikian, masih menunggu usulan tersebut disetujui.
“Menunggu proses dari pemprov sebetulnya. Karena ini masih handsover dari pengelola ke pemprov, kalau administrasi sudah selesai baru kita mulai jalan,” ucapnya.
Kemudian, Gunung mengatakan bahwa pembangunan tidak dilakukan pada tahun ini. Namun, diatak menampik, ground breaking atau peletakan batu pertama bisa terlaksana tahun ini. “Kalau tahun ini agak berat, mungkin ground breaking bisa tahun ini,” ujarnya. Baca juga: Anies Jajal Transjakarta Rute Balai Kota-Pantai Maju PIK Jakut
Lebih lanjut, Gunung menegaskan bahwa pembangunan tersebut tidak masuk ke dalam dana Penyertaan Modal Daerah (PMD). “Itu bukan dana PMD, jadi yang lokasi kontribusi itu pengelolaan oleh Jakpro, akan bekerjasama dengan eksternal. Kita bisa kerjasama, bisa apa masih kita pikirkan,” tuturnya.
(mhd)