Gitar yang digunakan mendiang pentolan Nirvana Kurt Cobain selama tur terakhirnya terjual lebih dari $1,5 jutaan atau sekitar Rp24 miliaran dalam sebuah lelang.
Dalam pernyataannya, rumah lelang Julien’s Auctions mengungkap ikon grunge Amerika itu memainkan gitar Fender Mustang kidal berwarna biru langit selama tur In Utero (1993–1994).
“Nirvana memainkan pertunjukan terakhir mereka pada 1 Maret 1994 di Munich, Jerman dan semua rekaman konser yang tersedia menegaskan bahwa Cobain memainkan gitar ini malam itu,” kata rumah lelang tersebut, dikutip dari AFP.
Cobain meninggal karena bunuh diri pada April 1994 di usia 27 tahun sekaligus berada di puncak ketenarannya.
Julien mencantumkan harga jual akhir gitar tersebut sebesar US$1.587.500 (Rp24.486.076.250). Gitar Mustang itu masih utuh, tidak seperti banyak gitar yang dihancurkan Cobain di atas panggung.
Pada Mei, Fender Stratocaster hitam milik suami Kurtney Love itu terjual seharga US$595.000 di Hard Rock Cafe di New York meski dalam kondisi hancur.
Pada Kamis (16/11), Julien juga menjual gitar milik Eric Clapton seharga US$1,27 juta.
Dijuluki “The Fool”, gitar Gibson SG itu dikaitkan dengan masa musisi Inggris dengan band Cream, yang menghasilkan salah satu suara rock yang paling khas.
Dekorasinya yang dipersonalisasi, dalam gaya psikedelik, menjadikan instrumen ini salah satu alat musik yang paling mudah dikenali dalam musik rock dan simbol ‘Summer of Love’ (Musim Panas Cinta), gerakan tandingan budaya tahun 1967 yang menandai generasinya.
Sebagian dari hasil penjualan kedua gitar tersebut akan disumbangkan ke badan amal kesehatan mental Kicking the Stigma.
(AFP/arh)