loading…
Dalam satu dekade terakhir tercatat delapan perwira tinggi telah menjabat sebagai Wakapolda Metro Jaya. Foto/SINDOnew/Ilustrasi.dok
Di wilayah Polda Metro Jaya, perwira tinggi polisi yang menjadi sebagai Wakapolda berpangkat Brigadir Jenderal (Brigjen). Keberadaa Wakapolda sangat lah penting karena bertugas membantu Kapolda dengan mengendalikan pelaksanaan tugas-tugas staf seluruh satuan organisasi dalam jajaran Polda.
Wakapolda pun harus memimpin Polda bila Kapolda berhalangan sesuai dengan batas kewenangannya.
Berdasarkan catatan SINDOnews, dalam satu dekade terakhir tercatat delapan perwira tinggi telah menjabat sebagai Wakapolda Metro Jaya. Masa jabatan Wakapolda Metro Jaya mayoritas hanya dua tahun menjabat.
Berikut deretan perwira tinggi Polri yang menjabat sebagai Wakapolda Metro Jaya dalam 5 tahun terakhir;
1. Komjen Pol Purwadi Arianto
Pada tahun 2017, Purwadi Arianto mengisi posisi Wakapolda Metro Jaya yang sebelumnya dijabat Brigjen Suntana. Pemindahan posisi tersebut berdasarkan perintah Kapolri Jenderal Tito Karnavian melalui Surat Telegram nomor ST/2032/VIII/2017 tertanggal 25 Agustus 2017.
Masa jabatan Purwadi sebagai Wakapolda Metro Jaya hanya 1 tahun. Pada 2018, Purwadi dipindahtugaskan menjadi Kapolda Lampung dan posisinya sebagai Wakapolda Metro Jaya digantikan oleh Brigjen Pol Wahyu Hadiningrat.
Segudang prestasi diraih Purwadi, pada Agustus 2022, Komjen Pol Purwadi Arianto menerima penghargaan dari Kementerian Luar Negeri Jepang atas upayanya dalam pengembangan program Pemolisian Masyarakat (Polmas).
Foto/Istimewa
Program Polmas adalah sebuah program kerja sama antara Polri dan Japan International Coorporation Agency (JICA) dalam rangka memperkuat hubungan antara kepolisian Indonesia dan Jepang.
Purwadi merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1988 yang berpengalaman di bidang reserse. Pria kelahiran 2 Oktober 1966 ini pernah menjabat sebagai Kapolres Metro Bekasi pada tahun 2005.
2. Irjen Pol Wahyu Hadiningrat
Wahyu Hadiningrat yang kini menjabat Asisten Perencanaan dan Anggaran Kapolri ini pernah diamanahkan sebagai Wakapolda Metro Jaya pada tahun 2018-2020. Wahyu menggantikan pendahulunya saat itu yakni Purwadi Arianto.
Wahyu pun pernah terlibat dalam investigasi perburuan teroris Dr Azahari. Mantan Wakapolda Metro Jaya itu dibawa Komjen Pol (Purn) Gregorius “Gories” Mere yang merupakan perintis Densus 88 Antiteror untuk menangkap otak serangkaian serangan terorisme di Indonesia.
