Apa Konsekuensi bagi Ukraina jika Kota Bakhmut Jatuh ke Tangan Rusia?

Apa Konsekuensi bagi Ukraina jika Kota Bakhmut Jatuh ke Tangan Rusia?

Jakarta, CNN Indonesia

Kota Bakhmut di timur Ukraina terus menjadi pusaran pertempuran sengit antara pasukan Rusia dengan tentara pemerintahan Presiden Volodymyr Zelensky.

Rusia berupaya merebut kota industri tersebut sejak delapan bulan lalu. Meski terus mendapat perlawanan sengit dari Ukraina, pergerakan tentara Rusia dilaporkan mengalami kemajuan.

Aliansi Pertahanan Negara Atlantik Utara (North Atlantic Treaty Organization/NATO) mewanti-wanti Kota Bakhmut di timur Ukraina mungkin akan jatuh ke tangan Rusia sepenuhnya dalam beberapa hari ke depan.

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menuturkan pasukan Rusia terus mengerahkan lebih banyak personel ke Bakhmut meski semakin banyak pula prajurit yang gugur.

“Apa yang kita lihat adalah bahwa Rusia mengerahkan lebih banyak pasukan dan apa kekurangan mereka, mereka coba perbaiki itu dengan penambahan kuantitas,” ucap Stoltenberg kepada wartawan di Stockholm saat sela-sela pertemuan dengan para menteri pertahanan Uni Eropa pada Rabu (8/3).

“Kami tidak dapat mengesampingkan bahwa Bakhmut pada akhirnya akan jatuh dalam beberapa hari mendatang,” katanya lagi seperti dikutip AFP.

[Gambas:Video CNN]

Prediksi Stoltenberg ini datang setelah tentara bayaran Rusia, Wagner Group, mengklaim telah sepenuhnya menduduki wilayah tepi timur Bakhmut.

Tentara Wagner memang mendominasi operasi militer Rusia di Bakhmut dan beberapa wilayah lain di Ukraina.

Apa konsekuensi bagi Ukraina jika Rusia benar-benar menguasai Bakhmut?

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memperingatkan soal konsekuensi jika Rusia memenangkan peperangan di Bakhmut.

Menurutnya, jika Rusia sampai menguasai Bakhmut, invasi Negeri Beruang Merah itu akan semakin meluas ke daerah Ukraina lainnya.

“Kami mencatat bahwa setelah Bakhmut (pasukan Rusia) dapat melangkah lebih jauh lagi dan menyerang kota-kota terdekat di wilayah Donetsk,” kata Zelensky dalam wawancara dengan CNN.

“Mereka (Rusia) bisa menyerang Kramatorsk, mereka bisa menyerang ke Sloviansk. Bakhmut akan menjadi gerbang terbuka bagi Rusia menuju kota-kota Ukraina lainnya,” ujarnya menambahkan.

Meski begitu, Zelensky mengatakan pasukan Ukraina berupaya terus bertahan di Bakhmut setelah sempat mengisyaratkan akan menarik prajuritnya dari kota itu jika keadaan terus memburuk.

“Tentu saja, kami harus memikirkan kehidupan para pasukan kami. Tapi kami harus melakukan apa pun yang kami bisa selagi kami mendapatkan senjata, perbekalan, dan tentara kami bersiap untuk melancarkan balasan,” ujar Zelensky.

Dikutip The Washington Post, kemenangan Rusia di Bakhmut bisa memberikan Moskow keuntungan memperluas agresinya ke wilayah lain terutama barat laut Ukraina seperti Slovyansk atau ke kota di utara, Siversk.

(rds)



[Gambas:Video CNN]


Scroll to Top