Minggu, 26 Februari 2023 – 21:12 WIB
Rumah warga di Banyuwangi rusak akibat angin kencang. Minggu (26/2). ANTARA/HO-Warga
jatim.jpnn.com, BANYUWANGI – Hujan disertai angin kencang memporak-porandakan ratusan rumah di tujuh kecamatan Kabupaten Banyuwangi.
Pelaksana Tugas BPBD Banyuwangi Mujito mengatakan pihaknya mencatat 106 rumah yang porak-poranda itu mengalami rusak ringan hingga berat.
“Pada Sabtu (25/2) petang kami mendapatkan informasi dan petugas BPBD ke lokasi untuk melakukan pendataan serta menangani bencana angin kencang tersebut,” ujar Mujito, Minggu (26/2)
Menurutnya, wilayah terparah dari dampak bencana angin kencang di Desa Kajarharjo, Kecamatan Kalibaru sebanyak 54 rumah.
Kemudian di Desa Yosomulyo, Kecamatan Gambiran yang rusak sebanyak 44 rumah, satu musala, dan dua pos jaga desa.
Di Desa Dasri, Kecamatan Tegalsari ada empat rumah rusak tertimpa pohon, di Desa Ringinputih dan Kedungringin, Kecamatan Muncar satu rumah.
Lalu dua pohon tumbang menimpa tiga sadeng lampu penerangan jalan umum (LPJU) dan jaringan listrik.
“Di Kecamatan Genteng tidak ada rumah terdampak, tetapi pohon tumbang melintang ke jalan raya membuat arus lalu lintas terganggu. Di Kecamatan Cluring ada satu rumah rusak tertimpa pohon tumbang dan satu rumah roboh di Kecamatan Kabat ,” katanya.
Sebanyak 106 rumah di Banyuwangi porak-poranda akibat hujan deras disertai angin kencang.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News