Suara.com – PT Datascrip sebagai distributor resmi CHCNAV di Indonesia menghadirkan solusi perangkat survei APACHE 3.
Teknologi ini bisa mencegah banjir dengan cara memetakan kondisi kedalaman bawah air dan juga perhitungan sedimentasi bawah air secara otomatis.
Danang Kurniawan selaku Marketing Manager PT Datascrip menjelaskan, salah satu faktor penyebab banjir di Indonesia adalah permasalahan sedimentasi bawah air di sungai atau danau, yang fungsinya sebagai tempat penampung air hujan.
“CHCNAV APACHE 3 menjadi solusi yang tepat untuk melakukan perencanaan dan pemetaan daerah aliran sungai serta danau dalam proses pengerjaan normalisasi guna mencegah bencana banjir,” imbuh Danang dalam keterangan resminya, Rabu (25/8/2021),
Baca Juga:
Proyektor Nirkabel Mini Canon MP250 Dirilis di Indonesia
CHCNAV APACHE 3 adalah perangkat Unmanned Surface Vessel (USV) atau kapal tanpa awak yang ringkas dan mudah dioperasikan.
Metode survei dengan USV merupakan sebuah terobosan teknologi dalam pekerjaan batimetri dan pemetaan hidrografi.
![CHCNAV APACHE 3. [Datascrip]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/08/26/31301-chcnav-apache-3.jpg)
Pengguna dapat melakukan survei dari jarak jauh dengan remote control, dari tepi sungai atau danau.
APACHE 3 dapat bekerja secara otomatis hingga rentang jangkauan 2 km untuk mengirim data kedalaman di bawah permukaan air.
Perangkat ini dilengkapi dengan teknologi sensor Single Echo Sounder untuk melakukan pengukuran kedalaman dari 0,15m – 200m.
Baca Juga:
PIXMA G570 dan PIXMA G670, Printer 6 Warna Terbaru dari Canon
Data yang ditangkap oleh sensor bisa langsung dikirim dan dilihat secara real time kinematic melalui software HydroSurvey dari CHC.