Sekelompok ilmuwan menemukan ratusan ribu tulang belulang hewan hingga manusia di sebuah gua di barat laut Arab Saudi pada 22 Juli lalu.
Para ilmuwan meyakini ribuan tulang-tulang tersebut dikumpulkan oleh hyena belang atau dubuk selama 7.000 terakhir.
Ratusan ribu tulang tersebut termasuk tulang sapi, caprid, kuda, unta, hewan pengerat, hingga manusia yang ditemukan di sepanjang jalur lava Umm Jirsan, sebuah terowongan 1,5 kilometer yang terletak di ladang lava Harrat Kaybar.
“Akumulasi tulang selama ribuan tahun menunjukkan bahwa terowongan lava menjadikan kondisi yang sangat baik untuk pengawetan tulang,” kata ilmuwan Stewie Stewart dalam akun Twitter-nya.
Ia kemudian menulis, “Di wilayah di mana pelestarian tulang sangat, sangat buruk seperti Umm Jirsan menyajikan sumber daya baru yang menarik.”
Sebagaimana dilansir Al Arabiya, berdasarkan studi dan penelitian, para ilmuwan menyimpulkan siswa-sisa tulang itu dibawa dubuk.
“Hewan-hewan ini adalah pengumpul tulang yang rajin, yang mereka angkut ke sarang untuk dikonsumsi,diumpankan ke anak-anak dubuk yang lebih muda, atau disimpan,” kata Stewart.
Menurut Stewart, Umm Jirsan dan situs serupa lainnya di wilayah tersebut kemungkinan memiliki wawasan dan pengetahuan yang lebih berharga tentang ekologi dan lingkungan Holosen Arabia.
“Studi ini hanyalah puncak gunung es,” ucap Stewart.
(rds/has)