Piagam penghargaan dari Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang diberikan kepada Kementerian Dalam Negeri atas keberhasilan meraih peringkat pertama Kinerja Anggaran Terbaik 2022 kategori pagu sedang. Foto: Dokumentasi Humas Kemendagri
jpnn.com, JAKARTA – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menyampaikan apresiasi terhadap jajarannya atas keberhasilan meraih penghargaan dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) sebagai peringkat pertama Kinerja Anggaran Terbaik 2022 kategori pagu sedang.
Penghargaan tersebut diserahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani kepada Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Sekjen Kemendagri) Suhajar Diantoro mewakili Mendagri Tito dalam Rapat Koordinasi Nasional Pelaksanaan Anggaran 2022 yang berlangsung secara hybrid dari Ballroom Dhanapala Kemenkeu, Rabu (17/5).
Mendagri Tito menyampaikan pencapaian tersebut tidak lepas dari kerja keras serta kekompakan seluruh staf.
“Assalamualaikum Wr. Wb, rekan-rekan. Terima kasih atas kerja keras dan kekompakan kita sehingga mendapatkan penghargaan di atas. Salam hangat!” tulis Mendagri Tito Karnavian melalui pesan singkat di tengah kunjungan kerjanya ke Medan, Sumatra Utara.
Pada raknornas tersebut, pemberian piagam penghargaan disampaikan langsung Menkeu Sri Mulyani kepada kementerian dan lembaga atas Kinerja Anggaran Terbaik 2022 dengan urutannya, yaitu pagu besar diberikan kepada Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Kementerian Hukum dan HAM, Polri, Kejaksaan, dan Mahkamah Agung.
Selanjutnya untuk pagu sedang, yaitu Kemendagri, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Kementerian Kelautan dan Perikanan, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), dan Badan Pusat Statistik (BPS).
Kemudian untuk kategori pagu kecil, yaitu Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Lembaga Administrasi Negara (LAN), Sekretariat Kabinet, Dewan Perwakilan Daerah (DPD), dan Kementerian PAN-RB.
Menkeu Sri Mulyani dalam arahannya mendorong kepada seluruh kementerian dan lembaga untuk mengelola APBN maupun APBD dalam situasi atau kondisi yang tidak menguntungkan, baik di dalam negeri maupun luar negeri, secara optimal dan fleksibel.