loading…
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Pasma Royce melakukan penyuluhan terhadap remaja terlibat tawuran. Foto/MPI/Dimas Choirul
Peristiwa tawuran itu terjadi pada Sabtu, 27 November 2022 sekira pukul 22.30 WIB. Saat itu, petugas kepolisian yang sedang patroli melihat sekelompok pelajar melakukan aksi tawuran di dekat Perumahan Alfa Indah, Joglo.
”Sekitar 20 motor masuk arah perumahan Alfa Indah dengan berboncengan dan membawa bendera serta berteriak ke arah Polsubsektor Alfa Indah,” kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Pasma Royce, Kamis (1/12/2022).
Melihat para pelajar tersebut, Pasma memerintahkan anggotanya untuk melakukan pengejaran. Hasilnya, enam orang ditangkap berikut barang bukti kendaraan sepeda motornya. Baca juga: Cegah Tawuran Pelajar, Pemkot Jakbar Sediakan Bus Sekolah
”Dilakukan pemeriksaan bahwa remaja yang diamankan tersebut juga tergabung dalam kelompok Jakarta 95 boys dan memiliki akun medsos Instagram sadoet_2024 dan jkt.95boys. Mereka melakukan konvoi dari arah Kebon jeruk mau ke arah Ciledug,” tuturnya.
Usai diperiksa, keenam pelajar tersebut langsung diantar polisi ke rumah orang tuanya masing-masing. Pasma mengatakan, satu dari keenam pelajar itu berstatus yatim piatu.
Tak tega melihat pergaulannya, Pasma lantas tersentuh dan berencana memboyongnya ke salah satu Pondok Pesantren di Jakarta Barat untuk dibina. Baca juga: Operasi Aksi Tawuran dan Begal, Polres Jakbar Sebar Puluhan Personel
”Masa depannya masih panjang dan saya tidak ingin anak tersebut terkontaminasi oleh pergaulan yang tidak baik maka saya ingin membawa nya kepesantren untuk diberikan pembinaan rohaninya agar tidak salah jalan,” terangnya
Pasma berharap anak tersebut dapat belajar ilmu agama dan mendapat lingkungan pergaulan yang baik. Mengingat anak yatim tidak menutup kemungkinan kurangnya mendapatkan bimbingan orang tua dan siraman rohani untuk membentuk karakter.
(ams)