loading…
Sineas Upi Avianto untuk kali pertama menyutradarai film superhero Sri Asih. / Foto: MPI/Arya Ravato Bagasraga
Menurut Upi, proses penggarapan film Sri Asih memiliki tantangan yang cukup berat. Menjalani syuting di masa pandemi menjadi hambatan, karena beberapa kali harus break sementara.
“Pasti banyak tantangannya. Ini kan syuting saat pandemi,” ungkap Upi saat konferensi pers di XXI Plaza Senayan, Jakarta Selatan, Selasa, 6 September 2022.
Baca juga: Bintangi Film Sri Asih, Pevita Pearce Banyak Belajar dari Iko Uwais dan Joe Taslim
Menjalani syuting film Sri Asih juga terasa berat secara teknis pengerjaan lantaran proses produksinya berbeda dengan di luar negeri.
“Biasanya kalau di luar negeri syutingnya di studio ber-AC, di Indonesia tidak, dan itu berat sekali buat pemainnya. Superhero tidak boleh keringetan kan. Syuting kayak di Indonesia, tapi tak boleh keringetan itu gimana?” papar Upi.
Fillm Sri Asih juga mengangkat isu sosial. Upi memberikan bocorannya melalui karakter Prayogo yang diperankan Surya Saputra.
“Ada (isu sosial). Kan ada karakter Prayogo, dia mengucapkan mau membantu orang-orang miskin, dari situ kan kebaca seperti apa,” kata Upi.
Dalam kesempatan yang sama, aktris senior Christine Hakim merasa senang melihat kerja sama antar pemain dan kru film yang begitu kompak.
Dia juga melihat Upi total saat proses produksi Sri Asih. “Saya sendiri sangat khawatir karena Mba Upi dalam set paling lama dalam pandemi. Saya yakin dengan kerja keras teman-teman kru dan cast, hasil akhirnya akan terlihat melalui proses yang berjalan,” tuturnya.
