Suara.com – Efek samping kemoterapi atau radiasi bisa menyebabkan kulit kering. Bahkan beberapa pasien kanker mengeluhkan, produk makeup yang digunakan jadi tidak cocok lagi setelah pengobatan kanker.
Menanggapi ini, Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Larisa Paramitha, Sp.KK. mengakui kasus ini bisa terjadi, dan disarankan kebiasaan pakai make up selama berjam-jam baiknya dihilangkan untuk mengurangi efek samping.
“Seperti halnya ketika setelah memakai makeup jangan terlalu lama dipakai di muka, dan harus segera dibersihkan dengan baik,” ujar dr. Larisa dalam acara diskusi IG Live CISC beberapa waktu lalu.
Kemoterapi sering disingkat kemo, dikenal sebagai pengobatan kanker yang paling umum, menggunakan obat-obatan yang diracik khusus untuk membunuh sel kanker.
Baca Juga:
Makeup Mengandung Paraben Berbahaya Bagi Pasien Kanker?
Meski mampu menghancurkan sel kanker, kemoterapi juga dapat merusak sel sehat yang berada di sekitarnya. Efek samping paling umum yang sering ditemukan yaitu mual, muntah, sariawan, mukositis yang dapat mengakibatkan penurunan nafsu makan.
Namun jika mengalami efek samping kulit kering karena kemoterapi atau radiasi, menurutnya melakukan perawatan kelembapan kulit akan meminimalisir efek samping.
“Lain halnya jika sang pasien melakukan perawatan yang ‘aneh-aneh’, sebelumnya kemoterapi cocok dan setelah kemoterapi tidak cocok, maka kemungkinan besar perawatan kulitnya tidak optimal,” jelas dr. Larisa.
Melihat berbagai dampak masalah kulit setelah didiagnosis kanker atau kemoterapi, maka harus mengutamakan prioritas pengobatan dan eliminasi sel kanker.
“Seperti halnya kita harus mempersiapkan kulit kita bagus dan bersih begitu juga nutrisinya juga bagus. Kemudian jika kita ingin menggunakan alat rias atau make up, dan jika sudah tidak dibutuhkan lebih baik segera dihapus dan dibersihkan, hal tersebutlah yang menurut saya masih aman,” tutup dr. Larisa.
Baca Juga:
Waspadai Kanker Ginjal yang Jarang Menunjukkan Gejala, Bagaimana Cara Mendeteksinya?