Suara.com – Wakil Ketua DPR Muhaimin Iskandar alias Cak Imin memberikan usulan terkait pelaksanaan Pemilu 2024.
Diketahui, Cak Imin mengusulkan agar Pemilu 2024 ditunda satu atau dua tahun.
Sekretaris Jenderal Jokpro 2024 Timothy Ivan Triyono langsung memberikan tanggapannya.
Timothy mengatakan, Cak Imin memiliki kesamaan dengan Jokpro 2024.
Baca Juga:
Pengamat Sebut Perpanjangan Masa Jabatan Presiden Merusak Tatanan Demokrasi dan Kontraproduktif
Yakni sama-sama mengkhawatirkan iklim yang sudah baik di masa pemerintahan Jokowi.
“Kalau Cak Imin mengkhawatirkan ketidakstabilan ekonomi, Jokpro 2024 mengkhawatirkan terjadinya polarisasi ekstrem,” kata Timothy seperti dikutip dari wartaekonomi–jaringan Suara.com, Jumat (25/2/2022).
Meski demikian, Timothy Ivan menilai Cak Imin ‘nanggung’ jika masa jabatan presiden hanya ditambah dua tahun.
Jokpro 2024 menilai Jokowi perlu diberi kesempatan menjabat satu periode lagi.
Hal tersebut agar Indonesia menuju kebangkitan nusantara dan Indonesia Emas di 2024 terealisasi.
Baca Juga:
Tanggapi Operasi Militer Rusia Terhadap Ukraina, Ini Kata Presiden RI Joko Widodo
Menurutnya, penundaan pemilu alias perpanjangan masa jabatan presiden memerlukan amandemen UUD 1945.