Jakarta, CNN Indonesia —
Beberapa negara menyambut 2022 dengan menghadapi lonjakan kasus Covid-19. Kala dunia mengharapkan pandemi ini berakhir, virus corona muncul dengan berbagai mutasi dan membuat negara dunia kelabakan.
Mulai dari India, Amerika Serikat, bahkan Prancis, semua tak luput menghadapi kenaikan kasus harian infeksi virus corona. Berikut beberapa negara yang mengalami lonjakan kasus Covid-19:
1. India
India merupakan salah satu negara yang mengalami lonjakan kasus Covid-19. Per Minggu (2/1), penambahan kasus harian Covid-19 di negara itu mencapai 28.458 kasus.
Sehari sebelumnya, India mencatat kenaikan kasus Covid-19 sebanyak 27.553. Angka ini naik drastis bila dibandingkan pekan sebelumnya yang berada di bawah 10.000 infeksi.
Kementerian Kesehatan India pada Minggu (2/1) menyatakan, kenaikan itu dipicu salah satunya oleh penyebaran varian Omicron yang kian tinggi.
Berdasarkan laporan Newsnodes, total kasus varian Omicron di India mencapai 1.738 kasus hingga Senin (3/1).
2. Amerika Serikat
Menjelang akhir tahun, Amerika Serikat sempat mencetak rekor penambahan kasus harian sebanyak 582.044 dalam 24 jam hingga Kamis (30/12). Penambahan kasus harian Covid-19 di AS menurun pada Minggu (2/1) menjadi sebanyak 185.122 kasus.
Namun, kemunculan varian Omicron dianggap masih berpotensi membuat angka kasus Covid-19 di AS kembali melonjak.
Direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular, Anthony Fauci mengatakan bahwa kenaikan kasus varian Omicron di AS diduga bakal mencapai puncak pada akhir Januari.
3. Australia
Berdasarkan data Worldometer, Australia mencatat kenaikan Covid-19 sebanyak 35.208 kasus Pada Sabtu (1/1). Ini merupakan pertama kalinya negara itu mencapai kasus di atas 30 ribu.
Kasus harian Covid-19 di Australia mengalami penurunan pada Minggu (2/2), dengan jumlah kasus harian mencapai 32.222 kasus.
Walau kasus Covid-19 masih tinggi, Australia tetap akan membuka diri perlahan. Pemerintah menyatakan bahwa sudah bukan saatnya bagi Australia untuk memikirkan hidup bersama corona, apalagi varian yang kini merebak, Omicron, dikenal bergejala lebih ringan.
4. Inggris
Inggris mengalami kenaikan angka kasus harian Covid-19 sebanyak 188.966 kasus pada Jumat (31/12), hari terakhir di 2021. Meski mengalami penurunan dibandingkan Jumat, penambahan kasus harian di Inggris tetap di atas 100 ribu, bahkan mencapai 137.583 kasus pada Minggu (2/2).
Meski angka kasus tetap di atas 100 ribu, pemerintah Inggris tetap menolak memperketat aturan.
“Pemangkasan kebebasan harus menjadi langkah paling terakhir dan rakyat Inggris berharap kami dapat melakukan segala daya untuk menyelamatkan mereka,” kata Menteri Kesehatan Inggris, Sajid Javid, dalam tulisannya di Daily Mail, sebagaimana dikutip AFP.
Javid juga menilai lockdown dapat membawa masalah sosial, ekonomi, dan kesehatan warga secara keseluruhan.
Baca soal Arab Saudi hingga Uni Emirat Arab yang juga tercekik Covid-19 di halaman berikutnya >>>
