3 Jenderal Polisi Ini Bergelar Profesor, Jabat Guru Besar di PTIK Jakarta

JAKARTA – Luar biasa, 3 jenderal polisi berhasil menyelesaikan pendidikannya sampai jenjang doktor dan saat ini menyandang gelar pofesor. Tentunya tidak banyak aparat penegak hukum yang memiliki gelar istimewa ini.

Baca juga: Mahasiswa UI Lolos Pertukaran Pelajar ke Jepang untuk Belajar Saintek

Berikut adalah profil dari ketiga polisi yang punya gelar profesor dan saat ini ditunjuk menjadi Guru Besar di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) Jakarta.

1. Kalemdiklat Polri Komjen Pol. Prof. Dr. H. Rycko Amelza Dahniel, M.Si.

Pria kelahiran Bogor, 14 Agustus 1966 ini termasuk ke dalam lulusan terbaik Adhi Makayasa Akademi Kepolisian tahun 1988.

Rycko melanjutkan pendidikan S2 di Universitas Indonesia dan mengambil gelar Magister Ilmu Administrasi pada tahun 2001. Dan meraih gelar Doktor pada kajian ilmu kepolisian Universitas Indonesia (2008).

Baca juga: Kemendikbudristek-LPDP Buka Beasiswa untuk Guru PAUD, Ini Link Pendaftarannya

Dia menjadi Guru Besar dalam jabatan Profesor dibidang ilmu Kajian Ilmu Kepolisian pada Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) sejak 1 Agustus 2020 oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nadiem Anwar Makarim. Dan kemudian dikukuhkan sebagai Guru Besar PTIK pada 21 Juni 2021

2. Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol. Prof. Dr. Eko Indra Heri Suhartono. M.M.

Eko Indra Heri Suhartono lahir di Palembang, 23 November 1964. Eko merupakan lulusan Akpol 1988, dan memiliki ahli di bidang SDM (sumber daya manusia).